searchclear input

Tips Sukses Untuk Memulai Karir Bersama Windy Natriavi, Co-founder dari WomenWorks

Tips Sukses Untuk Memulai Karir Bersama Windy Natriavi, Co-founder dari WomenWorks

Mungkin ini adalah saat yang tepat untuk mulai memikirkan karir kita kedepannya. Tetapi sebelum memulai karir, Windy Natriavi, Co-founder dari WomenWorks bakal membagikan beberapa tips sukses untuk kamu yang ingin memulai karir. Selain itu, Windy juga akan bercerita sedikit perjalanannya meniti karir sampai sekarang ini.

Sehari-hari Windy adalah wanita karir yang bekerja sebagai Lead Product Growth di AwanTunai. Windy selalu passionate membantu the underdogs dan perempuan-perempuan yang passionate terhadap apa yang mereka lakukan*.* Windy percaya kalau kalian semua memiliki kesempatan dan kapasitas untuk meningkatkan kualitas hidup maupun dirimu sendiri. Penasaran apa saja tips sukses untuk memulai karir? Yuk, ikuti terus cerita dari Windy.

Apa tantangan terbesar kamu sebagai wanita karir dan bagaimana kamu mengatasi tantangan tersebut?

Sebagai wanita karir, tantangan terbesar gue itu menjadi diri sendiri. Terdapat banyak ekspektasi sebagai female leader, dan terlebih lagi ekspektasi sebagai female leader di tech industry. Rasanya banyak sekali pedoman yang harus gue ikutin. Salah satunya, pada saat gue masuk di teknologi industri pada ngomong “Oh, mbak Windy gak suka main game ya?” kalau gue gak main game pada kira kalau gue kurang tech-y. Atau juga ada yang bilang, “Mbak Windy orang nya tegas ya.” Karena hal ini bukan sesuatu yang biasa apalagi di budaya Asia.

Jadi, gue susah banget menjadi diri sendiri. Bagaimana gue mengatasi tantangan tersebut? Gue sadar kalau gue gak bisa menjadi orang lain. Kedua, gue dikelilingi dengan orang-orang yang nyaman menjadi dirinya sendiri. Contoh, gue ngerasa sangat diberkati karena salah satu rekan kerja dan juga adalah suami gue sekarang sangat membantu gue untuk terus berani menghadapi semua tantangan, sirkumstansi, ataupun mengenai asumsi kenapa gue ga bisa menjadi diri sendiri atau tidak seharusnya menjadi diri sendiri. Pada akhirnya, gue membuka diri terhadap pandangan dia untuk menjadi diri sendiri.

Terakhir, kamu akan sadar kalau memiliki dukungan dari rekan maupun teman, kamu akan mulai untuk mencari bagaimana cara untuk menjadi diri sendiri secara autentik. Pada titik tersebut, gue mulai lebih jujur terhadap diri sendiri, kepada rekan, subordinat

maupun kepada atasan dalam menunjukkan siapa diri gue sebenarnya. Memperlihatkan kelemahan dan juga kekuatan ke mereka membuat gue juga bisa mendapat feedback yang jujur. Hal-hal ini yang membuat gue bisa mengatasi semua tantangan.

Boleh diceritain tentang pengalaman atau perjalanan kamu sebagai wanita karir, apa pivotal moment sampai akhirnya kamu memutuskan untuk membangun Womenworks?

Momen penting yang membuat gue akhirnya memutuskan membangun WomenWorks ada dua hal. Pertama, hal ini terjadi pada salah satu anggota tim gue. Dia tiba-tiba mengundurkan diri karena alasan personal, dimana dia tidak memiliki peer support yang mendukung dia untuk melalui ini semua. Pengunduran diri dia adalah titik dimana gue ngerasa kalau hal ini bisa saja terjadi kepada semua perempuan, padahal dia mempunyai posisi dan kontribusi penting. Dia harus mengorbankan financial security dan financial income, dan juga masa depannya. Hal ini sangat berdampak bagi gue sebagai perempuan, yang gue sadar tidak pernah terjadi kepada laki-laki.

Hal kedua terjadi kepada teman baik gue. Jadi setelah dia mengikuti pasangannya berpindah-pindah lokasi kerja atau trailing spouse, dia susah untuk terjun ke dunia kerja lagi. Padahal dia memiliki gelar dan dia sangat passionate mengenai pekerjaannya. Jadi, perempuan-perempuan di sekitar gue itu antara mereka gak ada peer support atau tidak memiliki pengetahuan yang cukup untuk bekerja lagi.

Pada akhirnya gue tanya pada diri sendiri, kalau gue gak bisa memberikan dampak baik kepada orang-orang terdekat, apa gunanya? Semua hal tersebut membuat gue akhirnya membangun WomenWorks.

Melalui WomenWorks, apa sih tujuan dan misi yang mau kamu capai?

Pastinya, visi yang ingin kita capai adalah membangun sekitar kita dengan empowered women yang pastinya badass, secara mandiri secara finansial dan yang paling penting adalah terhubung. Tetapi gue gak bilang kalau semua perempuan harus kerja, gue selalu respect dengan wanita yang memilih untuk menjadi ibu rumah tangga, dan hal tersebut juga merupakan sebuah pilihan.

Intinya kita ingin semua wanita bisa memilih jalannya mereka masing-masing, dan juga mendapatkan dukungan yang dapat memberikan mereka pengetahuan dan saling membagikan pengalaman. Jadi melalui WomenWorks kita ingin semua perempuan terhubung, dengan begitu semua perempuan bisa berbagi pengetahuan dan pengalaman.

Apa tips sukses untuk teman-teman yang baru mau meniti karir, bagaimana memulainya, dan apa yang harus dipersiapkan?

Jadi tips sukses untuk memulai karir adalah coba fokus ke dampak yang kamu berikan. Untuk fokus terhadap dampak yang kamu berikan kamu juga harus fokus ke growth. Jadi untuk kamu yang baru mau mulai cari perusahaan atau pekerjaan, cari yang bisa membuat kamu berkembang sebagai pribadi.

Gue pernah buat kesalahan saat memulai karir. Jadi gue dapat pekerjaan ini yang gajinya lumayan tinggi tetapi saat kerja gue gak terlalu banyak belajar, dan akhirnya gue sadar dan pindah, setelah pindah gue bisa lihat perbedaannya. Gue belajar banyak dan banyak kesempatan untuk belajar juga, dan pada saat itu di GOJEK. Gue bisa terus berkembang karena koneksi dan juga kesempatan untuk belajar yang sebelumnya gue gak dapat.

Banyak orang yang baru lulus ingin gaji besar, karena emang sudah kerja keras selama 3-4 tahun untuk lulus, jadi hal yang biasa kalau banyak orang ngejar gaji. Tetapi kita juga harus mempertimbangkan kedepannya kesempatan kerja seperti apa yang bisa didapat.

Kalau begitu bagaimana cara memulainya? Kamu bisa coba ngobrol dengan banyak orang tidak hanya orang sembarangan, tetapi orang yang memiliki pengalaman. Tetapi untuk kamu yang baru lulus pasti cukup susah untuk mencari koneksi, dan ini juga kenapa kita memutuskan untuk membangun WomenWorks. Mungkin sekarang kamu sudah mempunyai ekpektasi pekerjaan seperti apa yang kamu mau, jadi memiliki dukungan dan koneksi bisa membantu kamu memulai karir kamu. Hal yang harus dipersiapkan pastinya diri sendiri secara mental, mindset biar kamu bisa belajar sebanyak-banyaknya.

Nah, gimana sudah dapat pencerahan dari tips sukses Kak Windy? Memang gaji adalah tujuan akhir dari kebanyakan orang yang ingin memulai karir, tetapi yang tidak kalah penting adalah perkembangan atau growth kamu di tempat kamu bekerja tersebut. Maka dari itu, untuk memulai karir penting juga kita mencari dan memperluas koneksi agar kamu bisa mendapat bayangan seperti apa dunia kerja atau ekspektasi saat memulai karir.

Ngomong-ngomong soal mencari koneksi, jangan lupa juga ya untuk terus ikuti Instgram BASE di @itsmybase. Selain informasi mengenai skincare, BASE juga membuat workshop eksklusif untuk BASE Friends jadi kamu belajar hal baru dan memperluas koneksi kamu.

Related tags

Was this article helpful?

good feedback
bad feedback

Langganan Newsletter