searchclear input

Tanda-Tanda Kalau Kulitmu Juga Ikut Stres

Tanda-Tanda Kalau Kulitmu Juga Ikut Stres

Beberapa dari kita mungkin sedang merasa stres atau sedang mencari gateaway untuk mengatasi sumpek di rumah terus. Mungkin ada juga dari kita merasa stres karena balik lagi tinggal di rumah orang tua. Stres juga dapat menimbulkan beberapa masalah kulit seperti jerawat, kantung mata, kulit kusam dan kulit kering.

Kalau kamu sedang mencari solusinya, ketahui dulu tanda-tanda kalau kulit kamu stres dan juga beberapa tips untuk mengatasinya dan

Ini Tanda-Tanda Kalau Kulit Kamu Juga Ikut Stres

Sepertinya ada saja hal-hal yang dapat membuat kulit kamu terlihat tidak sehat, seperti terlihat kusam, jerawatan, atau dehidrasi. Banyak juga faktor yang dapat menganggu kesehatan kulit, tetapi kali ini kita akan membahas tanda-tanda kalau kulitmu juga ikut stres.

Mulai Muncul Jerawat atau Jerawat Tambah Parah

Untuk kamu yang jarang jerawatan dan akhhir-akhir ini muncul jerawat mungkin salah satu penyebabnya adalah stres. Saat kamu merasa stres, tubuh kamu memproduksi hormon cortisol berlebih. Hormon ini yang mengakibatkan bagian dari otak kamu, hypothalamus untuk memproduksi hormon bernama corticotrophin-releasing hormon atau CRH.

CRH ini akan menstimulasi produksi minyak di sekitar folikel rambut. Produksi minyak berlebih bisa menyumbat pori-pori sehingga hal ini mengakibatkan jerawat. Dalam studi tahun 2017 memperlihatkan kalau tingkat stres juga mempengaruhi keparahan dari jerawat inflamasi.

Baca di sini juga cara mengatasi jerawat inflamasi

Kantung Mata Mulai Terlihat Jelas

Stres membuat kamu susah tidur? Susah tidur karena stres dapat mempercepat penuaan. Sebuah penelitian menemukan kalau kurangnya tidur dapat mempercepat proses penuaan, salah satunya mulai muncul garis-garis halus di sekitar mata dan mulut. Kurangnya elastisitas kulit yang membuat kantung mata terlihat dengan jelas.

Berikut cara-cara untuk mengecilkan kantung mata:

  • Gunakan sendok dingin dan kompres mata kamu selama kurang lebih 5 menit atau sampai sendok tidak dingin lagi.
  • Pilih dan gunakan krim mata yang mengandung kafein, karena kafein efektif dalam menghilangkan kantung mata.
  • Gunakan kantong teh yang masih hangat. Boleh teh hijau atau teh apapun yang kamu punya. Kompres selama 8-15 menit.
  • Untuk mendapatkan tidur yang lelap, kamu bisa coba minum teh chamomile atau minyak lavender yang di teteskan di sarung bantal. Chamomile dan lavender memiliki efek menenangkan yang bisa membantu kamu lebih rileks sebelum tidur.
  • Gunakan BASE personalized toner kamu untuk mengompres kantung mata dengan kapas tipis. Kamu juga bisa masukan personalized toner kamu ke kulkas dan gunakan sebagai kompres. Biarkan dan tunggu selama 5-10 menit.

Kamu memiliki masalah dengan kemerahan akibat jerawat? Cari tahu di sini juga bagaimana kamu bisa menggunakan BASE personalized toner untuk meredekan kemerahan tersebut.

Kulit terasa Kering dan Sensitif

Menurut sebuah artikel dari Inflammation & Allergy Drug Targets menemukan koneksi antara fungsi skin barrier tidak bisa berfungsi secara optimal dalam menjaga kelembapan kulit saat sedang stres. Sehingga, kulit menjadi sensitif dan mudah kehilangan kelembapannya.

Hal tersebut juga dapat memicu kondisi kulit seperti eksim, dan kontak dermatitis lainnya. Salah satu fungsi dari skin barrier adalah untuk mencegah kelembapan keluar dari lapisan kulit terluar agar kulit dapat berfungsi secara optimal yang menangkal zat-zat yang memiliki potensi mengiritasi kulit. Oleh sebab itu berikut beberapa cara untuk melembapkan kulit kamu.

  • Dengan BASE personalized toner, kamu bisa membuat DIY masker yang dapat membantu melembapkan kulit kamu secara cepat, dan mencegah kulit merasa gatal karena terlalu kering.
  • Jika kulit terasa ekstra kering, hindari tempat-tempat dengan AC.
  • Gunakan pelembap setidaknya tiga kali sehari.

Ketahui Apa Penyebab Stresmu

Cara mengatasi stres untuk setiap orang pasti berbeda. Sebelum itu, kamu harus tahu apa sumber yang membuat kamu stres. Apakah keributan di rumah kamu yang ramai? Apakah kamu stres karena tidak bisa bertemu teman-teman sehingga merasa terperangkap di rumah? Atau kamu stres karena masa depan karir yang tidak menentu?

Setelah kamu mengetahui apa yang membuat kamu stres, tanya kepada diri kamu apakah sumber stres tersebut bisa diatasi? Jika kamu mengkhawatirkan sesuatu sampai membuatmu stres, mungkin kamu perlu menulis semua uneg-uneg kamu. Atau kamu bisa bicarakan ini semua dengan psiokolog, seperti pada platfrom ibunda.id.

Meningkatknya penggunaan gadget mungkin dapat berdampak terhadap tingkat stres dan kesehatan kamu. Baca di sini untuk cari tahu apakah kamu perlu detoks digital?

Referensi:

  1. Chen, Y., & Lyga, J. (2014). Brain-skin connection: stress, inflammation and skin aging. Inflammation & allergy drug targets, 13(3), 177–190. https://doi.org/10.2174/1871528113666140522104422
  2. Chiu A, Chon SY, Kimball AB. The Response of Skin Disease to Stress: Changes in the Severity of Acne Vulgaris as Affected by Examination Stress. Arch Dermatol. 2003;139(7):897–900. doi:10.1001/archderm.139.7.897
  3. Suh, D. H., Kim, B. Y., Min, S. U., Lee, D. H., Yoon, M. Y., Kim, N. I., Kye, Y. C., Lee, E. S., Ro, Y. S., & Kim, K. J. (2011). A multicenter epidemiological study of acne vulgaris in Korea. International journal of dermatology, 50(6), 673–681. https://doi.org/10.1111/j.1365-4632.2010.04726.x
  4. Zari, S., & Alrahmani, D. (2017). The association between stress and acne among female medical students in Jeddah, Saudi Arabia. Clinical, cosmetic and investigational dermatology, 10, 503–506. https://doi.org/10.2147/CCID.S148499

Related tags

Was this article helpful?

good feedback
bad feedback

Langganan Newsletter